Peradaban Manusia Nusantara di Situs Duplang Jember

Peradaban Manusia Nusantara di Situs Duplang Jember

Peradaban Manusia Nusantara di Situs Duplang Jember – Peradaban Manusia Nusantara di Situs Duplang JemberKabupaten Jember, Jawa Timur jadi salah satu area yang di kenal akan peninggalan purbakala. Salah satunya adalah Situs Duplang yang terletak di Desa Kamal, sebuah desa terpencil di lereng Gunung Argopuro Jember.

Menempati lahan tidak cukup lebih 10×10 meter. Situs gates of olympus slot Duplang menyimpan sejarah panjang tentang peradaban manusia nusantara pada era lampau. Situs ini diperkirakan keluar pada abad ke-10 Masehi, bergantian dengan munculnya Candi Borobudur pada abad ke-9 Masehi.

Banyak termasuk yang yakin website ini sudah ada sejak abad ke-4 Masehi. Tempat ini, merupakan salah satu perkampungan purbakala di Jawa Timur, tidak cuman Kendal dan Trowulan. Disparbud Jember termasuk kerap mengadakan kegiatan-kegiatan budaya dan diskusi. Tujuannya sebagai salah satu wujud usaha untuk menjaga dan melestarikan Situs Duplang.

Di dalam Situs Duplang terkandung beraneka benda peninggalan zaman purbakala. Di antaranya terkandung menhir, watu kenong, dan dolmen. Berbagai benda peninggalan berikut tetap berada di posisinya, persis ketika pertama kali di temukan.

Di ketahui kalau batu-batu yang ada di website ini adalah peninggalan era megalitikum. Bahkan peradaban yang pernah ada di lokasi berikut terbilang terlalu maju. Terbukti dari sejumlah artefak pemujaan, alat tempat tinggal tangga, hingga makam batu yang di tinggalkan. Lokasi website ini berada di Dukuh Duplang, maka area ini di namakan Situs Duplang.

Alamat Situs Duplang

Dukuh Duplang, Desa Kamal, Kec. Arjasa, Kabupaten Jember, Jawa Timur 68191.

Rute ke Situs Duplang

Jarak tempuh menuju Situs Duplang kira-kira 12 km dari Alun-alun kota Jember. Dengan kala tempuh perjalanan kira-kira 25 menit berkendara.

Rute dari Alun-alun kota Jember : Ke arah barat di Jl. Sudarman. Di bundaran, ambil jalan keluar pertama menuju Jl. R.A. Kartini. Gunakan lajur mana pun untuk berbelok sedikit ke kanan ke Jl. Nasional III. Terus kiri untuk melanjutkan ke Jl. PB Sudirman.
Lewati Epson Service Center (di kiri 1 km lagi). Di Anjaya Motor2, tetap ke Jl. Bondowoso – Jember/Jl. Moch. Sruji. Lanjutkan untuk mengikuti Jl. Bondowoso – Jember. Belok kiri ke Jl. Argopuro. Belok kiri untuk tetap di Jl. Argopuro. Tujuan ada di sebelah kanan.

Transportasi

Untuk raih lokasi wisata lebih mudah manfaatkan kendaraan pribadi seperti motor dan mobil. Akses jalan yang di lewati menuju Situs Duplang sudah lumayan bagus.

Baca Juga: Keindahan Goa Liang Tapah dan Telaga Bidadari di Geopark Meratus

Ada Apa di Situs Duplang

Situs Duplang merupakan sebuah website Megalitikun yang terletak di Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember. Situs yang berukuran kira-kira 10 x 10 m persegi menyimpan beberapa peninggalan sejarah yang berasal dari era Megalitikum. Karena berada di Dukuh Duplang, maka area ini dinamakan Situs Duplang.

Belajar Sejarah Peninggalan Jaman Purbakala

Situs Duplang memiliki beraneka benda peninggalan era purbakala. Di antaranya terkandung menhir, watu kenong, dan dolmen. Berbagai benda peninggalan berikut tetap berada di posisinya, persis ketika pertama kali di temukan.

Keberadaan Situs Duplang di Jember ini tunjukkan bahwa sudah terkandung suatu peradaban yang lumayan maju pada era prasejarah di area tersebut. Perlu di ketahui bahwa di Desa Kamal ini termasuk terkandung dua website Megalitikum lain tidak cuman Situs Duplang. Yaitu Situs Klanceng dan Situs Kendal. Kedua website ini termasuk memiliki banyak benda-benda peninggalan era megalitikum lainnya.

Koleksi Benda Cagar Budaya

Situs Duplang memiliki tidak cukup lebih 3.600 benda cagar budaya. Benda-benda peninggalan purbakala ini memiliki fungsinya masing-masing. Di antaranya ada batu yang menyerupai alat musik kenong agar di namai batu kenong.

Ada termasuk batu yang tunjukkan arah mata angin. Ada batu bertuliskan aksara tapi bukan huruf sanskerta, palawa, ataupun jawa. Aksara berikut serupa huruf paku. Selain itu termasuk ada Menhir, Dolmen dan lesung batu.

Menhir

Menhir merupakan tugu yang terbuat dari batu dan di susun tegak. Di gunakan sebagai pemujaan arwah leluhur pada era megalitikum.

Batu Kenong

Batu Kenong merupakan sebuah benda megalitik dengan wujud silinder dan memiliki tonjolan di atasnya. Ini Batu Kenong memiliki beraneka fungsi. Digunakan dalam bangunan penguburan maupun termasuk digunakan dalam upacara pemujaan. Di Situs Duplang, terkandung dua jenis watu kenong, yaitu watu kenong tunggal dan watu kenong kembar.

Dolmen

Sedangkan Dolmen merupakan bersifat seperti meja datar yang ditopang oleh 4-6 batu pada tiap tiap sisinya. Dolmen bermanfaat sebagai area menempatkan sesaji yang dipersembahkan kepada arwah leluhur. Di bawah Dolmen termasuk kerap ditemukan kubur batu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *